Autoplay adalah sebuah fitur di Windows XP dan seterusnya yang secara otomatis mendeteksi dan menganalisis berbagai jenis file yang ada di dalam suatu media penyimpanan portabel/eksternal (external removable storage media) kemudian menampilkan menu tindakan yang sesuai dengan hasil analisis file tersebut. Bingung? ha ha ha, maaf deh maaf ...
Maksudnya begini ... Anda yang pernah menggunakan Windows XP pasti pernah melihat menu Autoplay yang muncul otomatis setelah Anda mencolokkan media penyimpanan portabel semacam USB flashdisk atau hard disk eksternal. Menu itu muncul setelah Windows membaca isi flashdisk Anda dan menganalisis isinya. Windows kemudian memunculkan menu dengan pilihan yang sesuai dengan file isi flashdisk Anda.
Fitur ini juga membaca file autorun jika terdapat di dalam flashdisk. Tunggu ... Apa itu file autorun? File autorun adalah file konfigurasi yang berisi nama program yang harus dijalankan otomatis jika media penyimpanan yang ditempatinya berada disambungkan dengan sistem operasi. File ini berupa file bernama autorun.ini dan tersembunyi karena beratribut hidden.
File autorun dapat dimanfaatkan oleh pembuat virus untuk memerintahkan Windows menjalankan virusnya secara otomatis dari flashdisk yang terinfeksi dengan menitipkan nama program virus atau script virus-nya di autorun.ini. Lah, lantas bagaimana dong, supaya aman dari ancaman macam begini?
Mematikan Fitur Autoplay
Cara termudah menghindari ancaman serangan virus yang memanfaatkan file autorun adalah dengan mematikan fitur autoplay Windows XP. Nah, berikut ini langkah-langkahnya.
2. Tikkan gpedit.msc lalu tekan Enter atau klik OK, kemudian akan muncul jendela Group Policy Editor.
3. Di jendela Group Policy Editor, Anda akan menemukan dua panel. Panel kiri adalah panel hierarki setting sedangkan panel kanan adalah panel daftar setting. Dengan melihat tampilannya saja, saya rasa Anda sudah tahu bagaimana cara membuka hierarki setting kan? Ya, mirip dengan membuka hierarki folder di Windows Explorer, Anda cukup membuka tanda plus (+) di samping ikon tiap-tiap "folder" setting.
4. Buka Computer Configuration, Administrative Templates, lalu pilih System.
5. Lihat di panel daftar setting (panel kanan). Cari setting yang bernama Turn off autoplay, kemudian dobel klik setting tersebut.
6. Setelah jendela setting keluar, pilih Enable. Kemudian pada drop-down list Turn off autroplay on pilih All Drives. Terakhir, klik OK.
7. Kemudian buka lagi setting di User Configuration, Administrative Templates, lalu System.
8. Lakukan langkah yang sama dengan no. 5 dan 6.
9. Restart komputer Anda dan coba colokkan USB flashdisk. Tidak ada menu Autoplay yang muncul? Mission accomplished!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar