Karya Seni dari Daur Ulang Sampah Elektronik

Kreativitas memang tak ada habisnya. Memang betul, selama manusia hidup, selama otaknya masih berfungsi dan berkreasi, karya-karya seni tak terduga bisa muncul kapan saja, dari siapa saja, di mana saja, dan dengan menggunakan bahan apa saja ... termasuk sampah barang elektronik berikut ini.

Apa yang Anda lakukan jika suatu ketika Anda berjalan-jalan di taman kota dan mendapatkan patung ikan yang terbuat dari ... ribuan keping CD bekas dan motherboard?

Kemudian, dinosaurus dari tumpukan motherboard ...

Mungkin teman Anda bahkan punya barang semacam itu di rumahnya. Ia bahkan sempat iseng dan membuat replika moge dari hard disk tuanya.

Ngomong-ngomong soal hard disk, benda satu itu sebenarnya berpotensi untuk menjadi alat masih berguna bahkan ketika ia sudah tidak bisa menampung data-data lagi. Misalnya ... eum ... pengasah pisau, barangkali?

Sampah-sampah elektronik yang ukurannya lebih kecil pun bukan berarti tidak berguna. Daur ulang barang kecil menjadi barang kecil, misalnya anting dari resistor dan chip yang sudah mati ini.

Jika Anda bukan tipe orang yang terlalu kreatif, Anda tidak perlu pusing mendaur ulang sampah-sampah itu menjadi benda artistik. Anda bisa menggunakannya sebagai alat bantu untuk tugas sehari-hari seperti yang dilakukan orang-orang kreatif berikut ini.

Jika kipas pendingin mampu mendinginkan prosesor yang begitu panas, pasti ia pun mampu mendinginkan kopi panas dengan sekejap

Satu-satunya di kamar mandi yang tak pernah Anda bunuh

Jual monitor mati Anda ke tukang reparasi monitor bekas, paling-paling dihargai Rp 50.000. Tapi coba ubah monitor itu menjadi kandang marmut. Anda telah menghemat Rp 250.000 - 350.000 untuk sebuah kandang marmut dari pet shop.

Dan jika pada akhirnya Anda tidak menemukan ide apapun, mungkin beberapa keping CD bisa Anda ubah menjadi kostum gila untuk acara cosplay berikutnya ...

"The IT Warriors"

... atau akhiri keberadaan benda itu selamanya.